Handphone, alat komunikasi yang satu ini ketika sekarang ini tidak hanya dijadikan sebagai media bicara saja, namun juga menjadi incaran koleksi karena fitur-fiturnya yang semakin hari semakin canggih, lengkap dan up to date.
Oleh karena itu, tidak jarang para gadget lovers berburu barang yang satu ini. Bahkan demi menerima hp yang diinginkan, mereka rela untuk berhemat sehemat mungkin. Namun, ada kalanya uang tidak cukup untuk membeli yang gres sehingga hape bekas alias second menjadi incaran.
Jika anda ialah salah satu gadget lovers yang tidak sabaran dalam mengumpulkan uang yang cukup untuk membeli yang baru. Alangkah baiknya mengikuti beberapa tips dibawah ini, semoga gadget second yang anda beli tidak rusak dan hancur yang akan membuat perjuangan keras anda menabung selama ini pupus kolam asap diterbang angin.
 |
| Sumber gambar : pixabay |
1. Saat anda membuka penutup belakang hape, perhatikan baut-baut pada tiap sudut hp, bila terdapat bekas putaran obeng atau lubang sudah sedikit bergerigi dan terkelupas berarti hape tersebut bekas direparasi, waspadalah, jangan hingga sehari dibeli besok sudah nangkring di tong sampah.
2. Tanyakan, adakah garansi uang kembali, bila anda membelinya di konter hape. Jika anda menerima garansi beberapa hari saja, beruntunglah anda dapat mengutak atik bila terjadi ketidakberesan pada gadget tersebut. Jangan lupa minta nota plus catatan garansi si pemilik toko. Kenapa? tanpa benda ini , mampu saja mereka mengelak dikemudian hari bahwa mereka tidak pernah menawarkan garansi atau mereka akan bilang bila anda tidak membelinya disana.
3. Jika anda membeli hape second dari seseorang yang anda kenal, pastikan barang masih dalam masa garansi dan memiliki box hapenya. Makara seandainya ada kerusakan, bila anda tidak bertemu dengan si penjual anda dapat mengajukan garansi tersebut pada pihak penjual untuk menerima perbaikan hape dengan segera.
Semoga isu ini bermanfaat.